Wajah Bersih Alami dengan Soeng “Skin Care” Racikan dr Sonya Go
Membersihkan wajah sudah menjadi ritual harian bagi siapa
pun, perempuan dan laki-laki. Dari sekadar membasuh wajah dengan air, hingga
menggunakan produk pembersih. Bagaimana kebiasaan kita membersihkan wajah, juga
pilihan pembersihnya, akan menentukan hasilnya.
Soal produk perawatan kulit, saya termasuk perempuan yang
terlalu hati-hati. Selain kulit saya memang sensitif, saya memang cenderung
ingin hasilnya maksimal, dan rela membayar lebih mahal untuk perawatan yang
lebih baik.
Tentunya ada sebab mengapa saya begitu hati-hati memilih
produk perawatan wajah. Saya punya riwayat jerawat yang sangat parah. Bahkan
bisa dibilang jerawat sudah menganggu hidup saya semasa remaja hingga dewasa.
Perjuangan besar buat saya mengatasi masalah kulit berjerawat. Sejak mampu
menafkahi diri mulai semasa kuliah, saya memang cenderung memilih merawat kulit
ke spesialis. Atau setidaknya ke perawatan kecantikan dengan basis farmasi atau
dokter kulit. Facial pun tak ingin di sembarang tempat, dan lebih memilih
ditangani spesialis kulit.
Sudah sejak lama, untuk perawatan kulit wajah, saya
percayakan kepada produk berbasis farmasi atau perawatan spesialis kulit. Entah
sudah berapa kali saya berganti konsultasi perawatan kulit. Tapi saya ingat,
saya mau tak mau harus mengeluarkan uang lebih banyak demi wajah lebih bersih
dan bebas jerawat. Saya ingat pernah ke dokter kulit ternama di dekat rumah,
lalu di kawasan Radio Dalam Jakarta, juga pernah di Bintaro, semuanya perawatan
spesialis.
Saya bukan orang mampu, namun berusaha memampukan agar bisa
mengatasi masalah kulit yang sangat menganggu, bahkan mengusik rasa percaya
diri. Tak ingin saya gambarkan bagaimana kondisi kulit wajah berjerawat kala
itu, karena mengingatnya saja rasanya traumatik.
Singkat cerita, kondisi kulit saya mulai membaik saat hamil
dan setelah melahirkan. Ya, hamil dan melahirkan bukan setelah menikah. Kulit
saya tidak mengalami masalah, terutama di wajah, saat hamil. Barangkali karena
saya begitu bahagia, hilang semua beban pikiran, saking senangnya akhirnya bisa
hamil setelah empat tahun menunggu momen indah itu.
Nah, sejak melahirkan saya hampir tidak lagi mengalami
masalah kulit wajah. Cukup dengan membersihkan wajah teratur, hilang semua
masalah kulit. Senangnya luar biasa, saya bisa berhemat, juga tak perlu
mengeluarkan dana kecantikan lagi. Lagipula dananya memang dibutuhkan untuk
merawat anak, saat itu. Urusan salon dan perawatan tubuh, bukan jadi prioritas,
bahkan sudah dicoret dari daftar prioritas kebutuhan saya.
Waktu berlalu dengan berbagai perjalanannya, meski beberapa
kali berganti produk perawatan kulit wajah, perhatian saya selalu sama. Memilih
produk perawatan kulit berbasis farmasi, karena hanya itu yang saya yakini
cocok untuk kebutuhan saya pribadi. Beberapa kali memilih produk, ternyata
memang cocok. Sampai kemudian saya tergoda mencoba produk yang dipromosikan di
media sosial. Saya sudah kenal lama dengan produk tersebut, brand luar negeri,
namun harganya masih cukup terjangkau meski tak juga bisa dibilang murah. Lagi-lagi,
kulit saya tidak menolak, cocok.
Soeng Skin Care by Sonya Go
Sampai akhirnya saya bertemu dengan Soeng Skin Care, saya tergoda.
Bagaimana tidak, rangkaian perawatan kulit yang lengkap ini diracik oleh dokter
Sonya Go. Pendiri Sonya Natural Holistic Centre (SNHC), dr Sonya Go, dalam
perayaan hari jadi ke-25 pusat perawatan tubuh dan kecantikan dengan terapi akupunktur
SNHC, mengenalkan Soeng.
Soeng Skin Care diambil dari nama dr Sonya Go (Go Soeng Kia
Nio), perempuan asal Semarang yang mengembangkan Holistic Center sejak 1992.
dr Sonya Go (tengah) |
Begitu kenal Soeng, yang saya yakini pertama kali adalah ini
racikan ahli kecantikan. Hal lainnya adalah bahan-bahan yang digunakan, alami
dari ekstrak buah dan tanaman.
Untuk membuktikan seberapa ampuh Soeng membersihkan wajah
atau bahkan membuatnya lebih cerah, saya mencobanya lebih dari dua minggu.
Menurut informasi yang saya dapat dari bertanya di media sosial Soeng, saya dapati,
butuh waktu minimal dua minggu untuk mengetahui hasilnya. Itu pun tergantung
kondisi kulit dan jenis perawatan wajahnya.
Dengan membawa pulang satu seri perawatan wajah Soeng dari
perayaan hari jadi SNHC di Jakarta beberapa waktu lalu, saya pun membuktikan
keampuhan Soeng. Beruntung saya mendapatkan satu paket perawatan wajah, Soeng
Cleansing Milk, Soeng Cleansing Wash, Soeng Brightening Serum, Soeng Soothing
Toner, Soeng Face Polish. Rangkaian perawatan kulit wajah paling dasar yang
memang semestinya dimiliki di rumah. Ada sabun pembersih, penyegar, susu
pembersih, pelembab.
Sebenarnya rangkaian perawatan wajah atau Soeng Skin Care
Series masih ada beberapa lagi, jika ingin holistik. Tambahannya adalah Soeng
Clarifying Cleanser, Soeng Clarifying Serum, Soeng Clarifying Night Cream.
Nahh, kalau night cream, saya memang tidak telaten
memakainya. Sebelumnya saya punya night cream namun jarang pakai. Biasanya saya
pakai sabun pembersih, day cream atau pelembab, alas bedak atau kadang BB Cream,
sudah itu saja. Bahkan saya tidak
memakai bedak wajah, karena memang wajah cenderung berminyak dan bedak hanya
akan memicu riwayat lama saya, wajah berjerawat.
Hasilnya?
Pada tahap awal pemakaian, saya merasa wajah agak berminyak,
namun memang terasa lembab dan segar. Barangkali saya harus mencoba seri Soeng Clarifying
yang memang diperuntukkan kulit berminyak atau untuk mengontrol minyak di kulit
wajah.
Namun, manfaat yang saya rasakan adalah wajah bersih dan
cerah. Padahal, saat mulai menggunakan skin care lokal ini, saya sedang lelah
fisik, karena harus bolak-balik rumah sakit, merawat ibu yang sedang butuh
perawatan khusus. Saya kurang istirahat dan mobilitas tinggi yang membuat kelelahan.
Meski begitu, saya perhatikan, wajah saya masih terjaga
kebersihan dan kesegarannya. Jujur, ketika bercermin saya merasa wajah saya
masih terlihat bersih padahal fisik merasa lusuh. Awalnya saya pikir hanya
perasaan saja, namun karena setiap hari saya pakai setidaknya 2-3 seri (sabun pembersih-toner-serum
atau sabun-susu pembersih-toner) selama hampir tiga minggu, saya jadi makin
percaya hasilnya mulai terasa.
Hanya saja saya memang mengurangi pemakaian serum karena
merasa wajah berminyak. Nanti akan saya coba seri Clarifying yang kalau dilihat
info produknya, memang untuk wajah berminyak. Cocok untuk kulit saya.
Soeng Serum terbagi dua varian (@soengskincare) |
Sesuai pengetahuan perawatan kulit yang pernah saya dapat, sesuai kebutuhan
kulit saya, saya juga mengurangi pemakaian susu pembersih yang memicu kulit
berminyak. Beberapa kali saya pakai Soeng Cleansing Milk saat membersihkan
wajah bermake-up. Susu pembersih membantu mengangkat kotoran wajah terutama
mengangkat make-up.
@soengskincare |
Tapi, lama kelamaan, saya merasa susu pembersih Soeng juga
bisa berfungsi sebagai pelembab, usia mengaplikasikannya setelah pakai sabun
pembersih usai mandi, kulit wajah tidak terasa berminyak. Akhirnya, saya pakai Soeng
seri sabun pembersih, susu pembersih, toner dan alas bedak merek lain. Wajah
bersih segar dan bikin jadi nyaman selfie.
Soal bahan alami Soeng, saya mendapatinya dari keharuman.
Meski diracik dokter kulit, aroma Soeng tak berbau kimiawi. Aromanya natural,
bahkan cenderung tidak wangi tapi ada aroma khas. Racikan beberapa bahan alami
ini rupanya jadi sebabnya.
Sumber: Instagram @soengskincare |
Soeng Cleansing Milk: mengandung minyak kacang kedelai untuk
mengangkat kotoran dan sisa make up
Soeng Shooting Toner: berbahan dasar lidah buaya dan ekstrak
chamomilia rucucita.
Soeng Brightening Serum: terbuat dari buah-buahan untuk
melindungi kulit dari radikal bebas
Soeng Face Polish: berbahan dasar lidah buaya.
Nah untuk yang terakhir ini, bentuknya mungil dan berfungsi
sebagai pembersih wajah. Uniknya, cukup semprotkan ke wajah, lalu gosok dengan
tangan yang bersih hingga muncul busa, lalu cukup bilas pakai kapas. Praktis
untuk di bawa keluar rumah atau traveling.
Lebih lengkap tentang Soeng bisa cek infonya di akun
Instagram @soengskincare dan jika ingin memesannya bisa beli online melalui www.soengnatural.com
Cek ah, saya penasaran dengan harga paket Soeng Clarifying
series. Kalau paket perawatan kulit wajah dasar, harganya mulai Rp 500.000
2 comments:
pantesan akhir2 ini makin cling, ternyataaa... :)
Aah keliatan ya bedanya? Hehe...pengen coba yg clarifyng kayakna lbh cocok deh..
Posting Komentar